Kehilangan tulang yang menyebabkan wajah terlihat kempot adalah hal yang mengerikan sangat berpengaruh pada penampilan dan kepercayaan diri kita terutama jika terjadi di gigi depan.
Kita terkadang memilih untuk menahan tawa atau memilih untuk mejauh dari keramaian karena kurang percaya diri.
Penurunan tonus otot karena kehilangan tulang yang menyebabkan wajah terlihat lebih tua. Kehilangan tulang yang terjadi akibat kehilangan gigi juga dapat berpengaruh pada tampilan kita terlihat jauh lebih tua disbanding usia fisiologis kita sebenarnya.
Kehilangan tulang biasanya disebabkan oleh beberapa keadaan seperti post tindakan bedah, trauma, infeksi atau karena kelainan pertumbuhan tulang.
Baca Juga : Cari Tahu Apa itu Diastema Sentral pada Gigi – Drg. Deby Febrina
Bagaimana caranya kita memperbaiki keadaan ini?
Gigi tiruan kerap menjadi pilihan terakhir saat kita harus menggantikan fungsi gigi yang hilang.
Tetapi ternyata gigi tiruan pun tidak dapat berfungsi maksimal jika tulang penyangga yang tersisa tidak cukup tersedia sebagai tempat melekat atau sandaran gigi tiruan tersebut.
Hal ini terjadi pada tiruan cekat ( implant, ataupun bridge) maupun gigi tiruan lepasan (akrilik, valpalst ataupun frame denture).
Lalu bagaimana solusinya?
Yuk kita kenalan sama yang namanya bonegraft guys, bonegraft mungkin terdengar asing bagi kita tetapi keberadaannya ternyata bukan lagi hal yang jauh dari kehidupan kita karena dengan pola hidup kita saat ini yang serba instant dan terkadang kesadaran kita yang kurang terhadap kesehatan gigi.
Menyebabkan kita telah kehilangan gigi di usia muda yang akan menyebabkan kehilangan tulang jika tidak ditangani dengan baik. Untuk mengembalikan ketebalan tulang ideal saat terjadi kehilangan gigi prosedur bonegrafting mungkin bisa jadi solusi.
BoneGraft itu apa ya?
Bonegraft adalah prosedur operatif yang dilakukan untuk menggantikan tulang yang hilang dengan bahan yang diambil dari tubuh kita sendiri, atau dari bahan lainya yang berasal dari alam.
Penggantian atau perbaikan tulang dapat dilakukan karena jaringan tulang memiliki kemampuan untuk memperbaiki diri dan beregenerasi jika tempat dimana jaringan tulang akan tumbuh pada tempat yang disediakan. seperti pembentukan tulang secara alamiah, jaringan tulang akan mengisi ruang yang ada dan bagian tulang yang baru akan terbentuk.
Kapan kita membutuhkan bonegraft?
Kita mungkin membutuhkan bonegraft untuk merangsang pembentukan tulang dan beberapa alasan kesehatan lainnya. antara lain:
- pencabutan gigi permanen baik gigi depan ataupun belakang untuk mempertahankan agar tulang tidak hilang saat kita ingin membuat gigi tiruan
- pada pemasangan implant dengan kekurangan tulang sehingga membutuhkan penambahan bone graft
- pemasangan bridge dibagian anterior karena tone bibir yang terlihat kempot
- kasus trauma yang menyebabkan kehilangan tulang (banyak terjadi di gigi depan oleh karena kecelakaan, infeksi pada akar gigi dan lain-lain).
- kasus pencabutan dengan pembedahan dengan pengambilan bagian tulang (gigi impaksi atau tertanam, kasus pencabutan dengan akar bengkok , dan lain-lain).
- fraktur atau retak pada bagian tulang yang tidak bisa menyatu tanpa bantuan graft
- fraktur yang tidak diberi graft dan penyembuhannya kurang baik
Nah ada baiknya kamu menjaga kesehatan gigi kamu sejak dini ya FDCiers. Jangan lupa untuk memeriksakan gigi kamu paling tidak 6 bulan sekali di FDC Dental Clinic. Klinik gigi, ya FDC !
Baca Juga :Enggak Percaya Diri Karena Gigi Ompong? Pakai Aja Gigi Palsu! – Drg. Alifah
Sumber Referensi :
- www. Youtube Female Facial Atrophy after Tooth Loss
- https://implants-teeth-in-5days.com/blog/premature-ageing-due-to-dentures
- https://www.colgate.com/en-us/oral-health/cosmetic-dentistry/implants/bone-graft-for-dental-implants-understanding-the-possibility-0213
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3722694/
- https://www.hopkinsmedicine.org/healthlibrary/test_procedures/orthopaedic/bone_grafting_135,31