Gigi yang patah banyak penyebab, bisa akibat terbentur sesuatu, dan juga karena kesehatan gigi yang buruk. Gigi memang kuat. Meski begitu, gigi juga rentan untuk retak, terbelah hingga patah.
Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari menggigit terlalu keras; terkena pukulan di mulut atau wajah; terjatuh; hingga gigi berlubang.
Gigi retak atau patah sedikit mungkin gak terasa sakit. Lidahmu akan dengan mudah merasakannya jika ada bagian yang patah karena terasa tajam.
Namun, kalau area yang patah besar, bisa jadi kamu akan merasakan sakit yang luar biasa. Bisa jadi syaraf di gigimu rusak. Selain itu, dentin yang terbuka akan membuatmu ngilu, terutama jika terkena makanan panas atau dingin.
Untuk meredakan rasa nyeri yang kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri, dan kamu juga bisa berkumur-kumur dengan air hangat yang dicampur dengan garam.
Yang harus kamu lakukan adalah memeriksakan ke dokter gigi, supaya segera langsung diatasi dengan tepat oleh dokter gigi.
Gigi yang patah juga bisa mengakibatkan pendarahan pada gusi, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Gigi Patah Bisa Disebabkan Karena Berbagai Hal Berikut Ini
1. Kesehatan gigi yang buruk
Kamu wajib melakukan perawatan gigi setiap hari untuk tetap terjaga kesehatan gigi.
Kesehatan gigi yang buruk juga bisa menyebabkan gigi patah, karena gigi begitu rentan oleh serangan bakteri yang bisa menggrogoti lapisan terluar gigi.
Selain itu kalau kamu sering menggunakan gigi untuk membuka kemasan makanan, hal ini kalau sering kamu lakukan akan menyebabkan retakan kecil pada gigi.
2. Kecelakaan
Kecelakaan bisa menyebabkan gigi kamu patah, saat terbentur ketika kecelakaan diarea gigi bisa langsung menyebabkan gigi kamu patah.
Tidak hanya kecelakaan saat berkendara, saat berolahraga pun kamu bisa mengalami gigi patah. Olahraga beladiri sangat besar untuk menyebabkan gigi kamu patah.
Maka dari itu kamu wajib melindungi diri saat berkendara, dan juga memakai pelindung wajah ataupun gigi saat melakukan olahraga beladiri.
Baca juga: Makanan dan minuman yang dapat merusak gigi
3. Perubahan Suhu
Mengkonsumsi sesuatu minuman panas saat cuaca sedang dingin bisa menimbulkan retakan pada area gigi. Perubahan suhu secara tiba tiba tersebut menimbulkan keretakan gigi yang sangat halus, bahkan hampir tidak terlihat secara kasat mata.
Keretakan yang terjadi biasanya hanya sebatas masalah estetika, akan tetapi lama kelamaan akan menimbulkan noda yang berasal dari kopi, teh atau anggur.
Jika kerusakan semakin parah dan masuk ke dalam dentin maka gigi akan menjadi sensitif yang nantinya menimbulkan abses atau infeksi.
Perubahan suhu lain seperti minum air es sesudah mengkonsumsi makanan yang panas atau kebiasaan buruk menggigit es juga bisa memperburuk retak pada gigi.
4. Cara menyikat gigi yang salah
Melakukan sikat gigi setiap memang kegiatan yang wajib kamu kerjakan untuk tetap mejaga kesehatan gigi.
Namun perlu kamu ingat menyikat gigi tidaklah boleh sembarangan ada teknik khusus yang perlu kamu pehatikan. Teknik menyikat gigi yang benar akan berdampak baik bagi kesehatan gigi kamu.
Langsung menyikat gigi setelah makan bisa menimbulkan masalah pada gigi seperti retak. Asam dan juga gula yang sering ada pada makanan atau minuman akan menurunkan kekuatan pelindung gigi dalam waktu sebentar.
Saat pelindung gigi melemah dan anda menyikat gigi sesudah makan, maka itu berarti anda juga menyikat lapisan enamel sebelum bisa mengeras kembali.
Cara terbaik adalah menunggu beberapa saat sekitar 1/2 jam sesudah makan dan baru anda bisa menyikat gigi anda untuk membunuh bakteri seusai menyantap makanan tersebut.
Nah ada baiknya kamu menjaga kesehatan gigi sejak dini ya FDCiers.
Jangan lupa untuk memeriksakan kesehatan gigi kamu paling tidak setiap 6 bulan sekali di FDC Dental Clinic. Klinik gigi, ya FDC.
Jangan pernah takut untuk periksa ke dokter gigi, karena kesehatan gigi itu penting.
Di FDC Dental Clinic kamu akan dimanjakan loh saat perawatannya. Gak percaya?? Langsung aja datang ke FDC Dental Clinic terdekat dari rumah FDCiers. Lagi banyak promo juga loh FDCiers, klik disini untuk lihat promonya