Kalian udah pada tau belum gejala penyakit yang sering terjadi pada mulut itu apa aja? Kalau belum tau yuk cari tau jawabannya dibawah ini.
Kemunculan tahi lalat di kulit sudah merupakan hal yang umum dijumpai oleh masyarakat. Bahkan ada sebagian orang yang meyakini bahwa kemunculan tahi lalat di bagian tubuh tertentu menjadi suatu pertanda munculnya suatu penyakit pada si pemiliknya.
Meski hal ini belum dapat dipastikan kebenarannya secara ilmiah.
Namun, bagaimana jika kemunculan tahi lalat atau si bercak cokelat kehitaman itu muncul dalam jumlah yang tidak sedikit? Lalu juga terdapat pada bibir dan bagian dalam rongga mulut Anda? Berbahayakah kondisi tersebut? Anda harus tau gejala-gejalanya yuk cek di bawah.
Rongga mulut merupakan cermin bagi kesehatan tubuh seseorang. Sebab kalau kita berkomunikasi dengan orang lain pasti lawan bicara kita akan terganggu dengan kondisi itu bukan. Tidak sedikit kelainan di dalam tubuh yang dapat terjadi di dalam rongga mulut Anda.
Dokter gigi tak jarang menjadi orang pertama yang menemukan adanya kelainan dalam kondisi mulut seseorang. Hal itu berdasarkan apa yang ditemukan dalam pemeriksaan rutin ke dokter gigi, yang bahkan tidak disadari oleh pasien yang bersangkutan.
Bahaya banget ya ternyata, maka dari itu sering sering deh periksa gigi ke dokter gigi.
Baca juga : Kesehatan Gigi dan Mulut Menjadi Salah Satu Indikator Kesehatan Tubuh – Drg. Karen
Lalu bagaimana dengan kemunculan tahi lalat di bibir tersebut? Hal pertama yang akan dikeluhkan pasien dari kemunculan bercak tersebut. Mungkin justru karena tampilannya yang mempengaruhi penampilan seseorang, terlebih lagi bila ia adalah seorang wanita.
Tetapi pernahkah terpikir bahwa keberadaan tahi lalat tersebut dapat menjadi indikator bahwa bisa saja anda mengidap Peutz Jeghers syndrome.
Peutz Jeghers Syndrome
Peutz Jeghers syndrome adalah suatu kelainan genetik jarang ditemukan, yang sifatnya diwariskan.
Kondisi ini ditandai dengan adanya polip pada intestine (usus halus) dan menyebabkan peningkatan kerentanan seseorang terhadap kanker jenis tertentu (seperti kanker usus besar, kanker usus halus, kanker payudara, kanker ovarium, kanker hati, kanker paru, dsb).
Dan kemunculan bercak cokelat kehitaman pada wilayah sekitar bibir dan rongga mulut (dapat juga muncul pada tangan dan kaki) merupakan manifestasi paling dini dari keberadaan kelainan ini.
Bercak ini mirip dengan bercak yang muncul di wajah akibat terlalu lama terpapar sinar matahari, namun bercak dari sindrom Peutz Jeghers ini sangat khas dan intensitas warnanya tidak akan memudar atau menebal karena paparan sinar matahari.
Baca juga : Cara Merawat dan Menjaga Kesehatan Gigi serta Mulut – Drg. Yulmia Fatihah
Bercak
Kemunculan bercak pada rongga mulut dapat terjadi sejak tahun pertama kehidupan seseorang, namun gangguan pada usus kadang baru dapat terdeteksi di usia 6 – 18 tahun.
Sehingga apabila ada seorang anak dalam kelompok usia prasekolah hingga remaja memperlihatkan kondisi seperti ini disertai dengan adanya perdarahan dari rectum dari hasil anamnesis dengan pasien, maka ada baiknya berkunjung ke dokter / dokter gigi untuk mendapatkan pemeriksaan secara seksama.
Kadang dokter atau dokter gigi yang menemukan kondisi tersebut akan memberikan rujukan ke dokter ahli gastroenterology untuk pemeriksaan asal muasal perdarahan dari rectum tersebut.
Terlebih lagi bila dalam keluarga terdapat riwayat penyakit yang sama, maka kecurigaan terhadap Peutz Jeghers syndrome akan semakin kuat.
Nah ada baiknya kamu menjaga kesehatan gigi kamu sejak dini ya FDCiers. Jangan lupa untuk memeriksakan gigi kamu paling tidak 6 bulan sekali di FDC Dental Clinic. Klinik gigi, ya FDC.
Gambaran Khas dari Peutz Jeghers Syndrome berupa bercak cokelat kehitaman pada bibir dan sekitarnya (Dikutip dari Dr Eric T Stoopler, Philadephia)
Gambaran polip pada usus yang bersamaan dengan kemunculan bercak pada bibir dan perdarahan rektum akan semakin menguatkan kecurigaan terhadap adanya Peutz Jeghers syndrome
Disusun oleh drg. Anggi Dokter FDC Dental Clinic