Karang gigi atau sering disebut plak adalah tumpukan sisa makanan di sekitar gigi.
Seperti karang di laut, plak juga menjadi tempat yang nyaman bagi tumbuhnya kuman di sekitar gigi di dalam rongga mulut. Kuman tersebut akan menyebabkan peradangan kronik pada gigi yang pada akhirnya akan menyebabkan kerusakan jaringan penyokong gigi.
Karang gigi terbentuk akibat konsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi seperti susu, soft drink, kue atau permen masih masih tersisa di mulut dan sela gigi.
Bakteri yang hidup di rongga mulut selanjutnya akan mengurai sisa makanan tersebut dan menghasilkan zat asam tertentu. Lambat laun, zat asam yang dihasilkan tersebut akan menghancurkan lapisan email gigi dan menyebabkan kerusakan gigi lebih lanjut.
Sebenarnya ada cara untuk menghentikan laju terbentuknya karang gigi, yuk simak tips berikut ini FDCiers:
- Gosok gigi minimal dua kali sehari menggunakan sikat gigi yang lembut dengan ujung bulat. Pastikan area pertemuan antara gigi dan gusi mendapat porsi sikatan karena merupakan tempat yang sering terdapat sisa makanan. Gunakan pasta gigi mengandung flouride. Menyikat gigi setidaknya dilakukan tidak kurang dari dua menit dengan sikatan yang mencakup seluruh permukaan gigi.
- Bersihkan area antara gigi menggunakan dental floss sekali sehari untuk mengangkat sisa makanan dan kuman yang potensial menyebabkan karang gigi.
- Gunakan obat kumur antibakteri yang banyak dijual di pasaran untuk membantu mengurangi bakteri yang dapat menyebabkan karang gigi dan penyakit pada gusi. Berbagai penelitian menyatakan bahwa penggunaan obat kumur dapat mencegah terbentuknya karng gigi dan mencegah gigi berlubang. Penggunaan dapat dilakukan sebaiknya sekali atau maksimal dua kali sehari sesudah sikat gigi sebelum tidur.
- Kunjungi dokter gigi anda minimal 6 bulan sekali untuk pemeriksaan dan pembersihan karang gigi. Anda juga dapat berkonsultasi mengenai penggunaan bahan pencegahan karang gigi maupun rencana perawatan yang lebih sesuai dengan masalah anda.
- Konsumsi makanan seimbang dan kurangi ngemil makanan dengan kandungan karbohidra tinggi. Pilihlah cemilan dengan nutrisi baik dan rendah resiko menyebabkan karang gigi seperti yoghurt, keju, buah buahan, atau sayurana. Sayuran seperti seledri dapat membantu membersihkan dan menteralisir zat asam penyebab karang gigi.
Baca Juga : Jadi yang Bener, Bleaching Gigi itu Seperti Apa Sih? – Drg. Cornita Ayu
Cegah pembentukan karang gigi dengan beberapa tips di atas karena jika sudah terbentuk, hanya dokter gigi yang bisa membersihkannya untuk Anda.
Biasakan mengunjungi dokter gigi anda dua kali dalam setahun untuk memastikan gigi and tetap sehat dan kuat. Nah ada baiknya kamu menjaga kesehatan gigi kamu sejak dini ya FDCiers.
Jangan lupa untuk memeriksakan gigi kamu paling tidak 6 bulan sekali di FDC Dental Clinic. Klinik gigi, ya FDC !
.
Informasi Konsultasi & Reservasi :
☎ 021-8660 1509 (08.00 – 17.00)
.
? WhatsApp :
• @fdc.klender : 0813 8000 0576
• @fdc.pondokkelapa : 0813 8000 0942
• @fdc.jatiwaringin : 0813 8000 0762
• @fdc.pondokaren : 0813 8000 0572
• @fdc.kalimalang : 0823 1184 6868
• @fdc.depok : 0812 9263 7755
• @fdc.bogor : 0823 1184 6969
• @fdc.bandung : 0812 9405 2740
Ditulis oleh: drg Amelia Muriza
Baca Juga:Yuk Bersihkan Karang Gigi 6 bulan Sekali !! – Drg. Cindy Lestari
Sumber Referensi :
- Kamath DG, Nayak SU. Detection, removal and prevention of calculus: Literature review. The Saudi Dental Journal. 2014;26:7-13
- https://www.nhs.uk/news/cancer/is-frequent-mouthwash-use-linked-to-oral-cancer/
- https://www.webmd.com/oral-health/guide/plaque-and-your-teeth
- https://www.alodokter.com/komunitas/topic/kumur