Behel Gigi Veneer

Inilah Bahaya untuk Gigi Anak Apabila Minum Susu dengan Botol

Bahaya untuk gigi anak – Dalam beberapa kasus seringkali agar anak lebih mudah tidur maka Ibu akan memberikan susu botol pada anaknya dan tetap dibiarkan hingga si anak tertidur pulas.

Sayangnya kebiasaan inilah yang menyebabkan gigi anak rusak. Ketika anak menghisap botol susunya selama ia tidur, maka gigi depan atasnya akan terendam susu sehingga akan lebih cepat mengalami karies (gigi berlubang).

Cairan yang mengandung gula seperti susu, sirup, teh manis, jus buah dengan tambahan gula dapat memberikan lingkungan yang baik untuk perkembangan mikroorganisme penyebab karies.

Selain itu, berkurangnya aliran saliva (air ludah) pada saat tidur juga meningkatkan proses terjadinya karies.

Perlu diketahui lubang gigi (karies) karena minum susu botol ini biasa disebut karies botol atau nursing bottle caries. Mengapa dinamakan ‘nursing bottle caries’?

Nah alasannya adalah karena gigi berlubang pada anak balita diakibatkan oleh kebiasaan meminum susu dari botol dengan cara yang kurang tepat di mana biasanya dilakukan pada malam hari hingga tertidur.

Karies botol adalah suatu karies yang terjadi pada bayi dan anak yang masih sangat muda ditandai dengan pola tersendiri atau khas berupa karies hebat dan parah pada gigi desidui (gigi susu) karena disebabkan cara pemberian makanan/susu/ASI yang tidak tepat.

Pada umumnya, karies botol susu ini terjadi pada anak usia antara 2-4 tahun. Awalnya, gigi depan atas mulai nampak kuning kecokelatan.

Kemudian bila dibiarkan akan terus menjadi cokelat kehitaman dan kemudian akan habis mahkotanya, dan meninggalkan sisa akar kehitaman pada gusi bagian depan atasnya (Gambar 3).

Gigi lainnya juga rentan terkena karies yaitu gigi geraham sulung atas dan bawah hingga gigi taring bawah (caninus).

Gigi depan bawah biasanya jarang sekali mengalami karies jenis ini karena posisinya yang terlindungi oleh lidah ketika anak menghisap botol susu.

Pengetahuan yang kurang dari ibu tentang penyebab karies botol menyebabkan keadaan ini terlambat untuk dirawat.

ASI (Air Susu Ibu) atau makanan/ minuman / susu melalui botol merupakan cara pemberian makanan yang utama pada bayi dan anak, namun pola pemberian yang salah ternyata menyebabkan terjadinya karies botol.

Gambar 1 dan 2. Karies botol pada anak.

Untuk mencegah bahaya untuk gigi anak, dapat dilakukan hal-hal sebagai berikut:

  1. Hentikan kebiasaan anak menghisap botol berisi susu atau cairan mengandung gula lainnya selama ia tidur.
  2. Bila anak belum bisa dihentikan secara langsung, maka hentikan secara bertahap dengan menyelingi susu dengan air putih.
  3. Mulai ajarkan kebiasaan menyikat gigi sebelum tidur, bila belum bisa, tidak perlu menggunakan pasta gigi terlebih dahulu.
  4. Untuk anak yang lebih kecil, Ibu bisa membersihkan gigi susu anak dengan kasa yang dililitkan pada jari telunjuk dengan air hangat.
  5. Bila anak sudah mulai terbiasa menyikat gigi, ajarkan penggunaan pasta gigi khusus anak secukupnya sehingga gigi bisa terlapisi dengan fluoride.
  6. Kenalkan dengan dokter gigi sejak dini, sehingga bisa mendapatkan perawatan dini pada gigi susu, seperti aplikasi fluoride di klinik gigi.
  7. Ganti kebiasaan anak sebelum tidur dengan membacakan dongeng, atau beri ia reward/hadiah bila anak berhasil tidur tanpa menghisap botol susunya.
Gambar 3. Karies botol yang sudah parah.

Apabila anak sudah terlanjur mengalami karies botol susu, maka dapat dilakukan tindakan sebagai berikut:

  1. Tetap usahakan agar anak bisa menghentikan kebiasaannya menghisap botol susu. Akan lebih baik bila anak diajarkan minum di gelas.
  2. Ajarkan cara menyikat gigi yang baik dan benar menggunakan pasta gigi berfluoride khusus anak-anak terutama sebelum tidur
  3. Ajak anak ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan sesuai tingkat keparahan karies. Bila masih memungkinkan, bisa dilakukan penambalan. Nah, bisa ajak anak untuk perawatan gigi di FDC ya.

Ditulis Oleh: Drg. Adeka JS

Baca juga: Cara memutihkan gigi

Referensi :

  1. McDonald R.E. Avery D.R. Dentistry for the Child and Adolescent. 8th St.Louis, Mosby : 2004.
  2. Cameron AC, Widmer RP. Handbook of Pediatric Dentistry. 4rd St.Louis, Mosby : 2013
  3. Hendrastuty Fajriani. Management of Early Childhood Caries. Dentofacial vol 10. 2011
  4. Healthy Teeth for Healthy Life. Teeth and Tooth. 2013
  5. Triecha, Utroq. Apa itu Karies Botol dan Karies Rampan Pada Gigi Anak?. Ensiklo. 2015

Leave A Comment